Sunday, August 09, 2009

Pulangnya Merak Jogja

Pulangnya Merak Jogja
(Allahyarham Wahyu Sulaiman Rendra, 1935 – 2009)

Mereka boleh penjarakan saya, bukan perjuangan saya!

Suaramu berseru;
Bersatulah pelacur-pelacur Kota Jakarta,

Ceritamu bergiliran;
Pesan pencopek kepada pacarnya,

Kisahmu mendendangkan;
Sajak seorang tua tentang Bandung Lautan Api

Ingatanmu berpanjangan;
Mencari bapak

lukmanw@gmail.com
http://orangkecilorangbesar.blogspot.com/



Kesaksian
Iwan Fals, Jockie, Jabo & WS Rendra (Album Kantata Takwa 1990)

Aku mendengar suara
Jerit makhluk terluka
Luka luka hidupnya
Luka

Orang memanah rembulan
Burung sirna sarangnya
Sirna sirna hidup redup
Alam semesta luka

Banyak orang hilang nafkahnya
Aku bernyanyi menjadi saksi
Banyak orang dirampas haknya
Aku bernyanyi menjadi saksi

Mereka dihinakan
Tanpa daya
Ya tanpa daya
Terbiasa hidup sangsi

Orang orang harus dibangunkan
Aku bernyanyi menjadi saksi
Kenyataan harus dikabarkan
Aku bernyanyi menjadi saksi

Lagu ini jeritan jiwa
Hidup bersama harus dijaga
Lagu ini harapan sukma
Hidup yang layak harus dibela

Willy*
Iwan Fals ( Album Ethiopia 1986 )

Si anjing liar dari Jogjakarta
Apa kabarmu ?
Kurindu gonggongmu
Yang keras hantam cadas

Si kuda binal dari Jogjakarta
Sehatkah dirimu ?
Kurindu ringkikmu
Yang genit memaki onar

Dimana kini kau berada ?
Tetapkah nyaring suaramu ?

Si mata elang dari Jogjakarta
Resahkah kamu ?
Kurindu sorot matamu
Yang tajam belah malam

Dimana runcing kokoh paruhmu ?
Tetapkah angkuhmu hadang keruh ?

Masih sukakah kau mendengar ?
Dengus nafas saudara kita yang terkapar
Masih sukakah kau melihat ?
Butir keringat kaum (orang) kecil yang terjerat
Oleh slogan slogan manis sang hati laknat
Oleh janji janji muluk tanpa bukti

Dimana kini kau berada ?
Tetapkah nyaring suaramu ?
Dimana runcing kokoh paruhmu ?
Tetapkah angkuhmu hadang keruh ?

*Lagu ini khas Iwan dendangkan untuk W S Rendra

No comments:

Post a Comment